soal olimpide biologi

BIOLOGI SEL MOLEKULER & MIKROBIOLOGI
1. Glycophorin, suatu protein integral pada membran sel, memiliki heliks alfa transmembran
tunggal. Manakah peta hidropathi ideal berikut yang paling mungkin merepresentasikan sifat
transmembran dari glycophorin? (Nilai 1)
2. Suatu kurva tumbuh dari suatu populasi bakteri ditunjukkan pada grafik berikut ini. Empat
tahapan dalam kurva tumbuh ditandai dengan a, b, c dan d. Cocokkan tahapan-tahapan
tersebut dengan populasi yang tepat (P, Q, R, S). Isikan jawaban anda pada tabel yang
diberikan di lembar jawaban. (Nilai 1)
A.
B.
C.
D.
E.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
2
Populasi Banyaknya sel (juta) Hidup Total P 10 11 Q 400 450 R 225 950 S 550 950 Populasi Tahapan P ….. Q ….. R ….. S …..
3. Lysosom adalah organel sel yang berisi enzim-enzim hidrolitik. Enzim-enzim ini diturunkan ke lisosom melalui RE dan badan golgi. „M6P‟ adalah gugus marker unik yang menempel pada enzim ini yang dikenali oleh reseptor lisosomal. Dua enzim yaitu PT dan PG dapat mengubah mannosa menjadi M6P sebagaimana jalur reaksi berikut ini.
PT PG Mannose Intermediate M6P Pasien dengan “I-cell disease” menghasilkan hydrolase normal, akan tetapi meskipun dikirim ke lisosom, pada pasien ini, enzim tersebut diangkut keluar sel. Tiga galur sel (I, II dan III) yang memiliki kelainan tersebut telah berhasil diidentifikasi. Supaya dapat mendeteksi penyebab kelainan itu, percobaan berikut dilakukan: No. Percobaan Hasil 1. Supernatan dari I ditambahkan pada II. Kelainan dapat diatasi. 2. Supernatan dari II ditambahkan pada III. Kelainan dapat diatasi. 3. Supernatan dari II ditambahkan pada I. Kelainan tidak dapat diatasi. 4. Supernatan dari I ditambahkan pada III. Kelainan dapat diatasi. 5. Supernatan dari III ditambahkan pada I. Kelainan tidak dapat diatasi. 6. Supernatan dari III ditambahkan pada II. Kelainan dapat diatasi. Manakah yang penyebab yang paling mungkin dari kelainan tersebut? (Nilai 1)
A. I: Defisiensi enzim PT dan PG, II: defisiensi enzim PT, III: defisiensi enzim PG
B. I: Defisiensi enzim PT, II: defisiensi reseptor, III: defisiensi enzim PG
C. I: Defisiensi enzim PG, II: defisiensi reseptor, III: defisiensi enzim PT
D. I: Defisiensi reseptor, II: defisiensi enzim PG atau PT, III: defisiensi enzim PG atau PT
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
3
4. Manakah pernyataan berikut ini yang mencerminkan proses saat ujung telomerik dari
kromosom direplikasi? (Nilai 0,5)
A. Suatu molekul RNA unik berperan sebagai primer untuk sintesis.
B. Suatu molekul RNA unik berperan sebagai cetakan untuk sintesis.
C. Blok DNA template-independent berukuran pendek diligasi pada ujung-ujungnya
menggunakan ikatan 5‟-5‟.
D. Telomer direplikasi sebagai rantai short tandem-repeat ribonukleotida serta
deoxyribonucleotida.
E. Telomer direplikasi dalam proses template-independent.
5. Selama proses sintesis protein, faktor eEF-2 menginduksi hidrolisis GTP. Energi dari
hidrolisis ini dipasangkan dengan peristiwa yang mana? (Nilai 0,5)
A. Aktivasi asam amino dengan melekat pada suatu tRNA
B. Penjajaran yang benar dari mRNA pada ribosom 40S
C. Pembentukan kompleks inisiasi 80S
D. Pembentukan ikatan peptida
E. Translokasi ribosom
6. Pada suatu assay untuk keberadaan alel gen penyakit tertentu, anda mengisolasi DNA
genomik dari masing-masing sampel dan melakukan polymerase chain reaction (PCR)
menggunakan primer tertentu. Produk PCR diharapkan memiliki satu recognition site bagi
enzim endonuclease restriksi BamHI. Pada PCR dan digesti BamHI berikut, produk
dipisahkan dengan gel electrophoresis dan hasilnya ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
Sumur mana yang berkaitan dengan pendemonstrasian heterozygositas individual untuk sisi
BamHI? (Nilai 1)
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
7. Urutan kesembilan residu asam-asam amino penyusun vasopresin (hormon antidiuretik)
adalah sebagai berikut :
1Cys-2Tyr-3Phe-4Gln-5Asn-6Cys-7Pro-8Arg-9Gly
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
4
dengan ikatan disulfida antara 1Cys dan 6 Cys. Diketahui sifat residu asam aminonya sebagai berikut : Polar : Gln, Asn, Arg, Cys Nonpolar : Tyr, Phe, Pro, Gly Menurut anda, pernyataan-pernyataan berikut ini BENAR (B) atau SALAH (S)? (Nilai @ 0,5)
a) Vasopressin tidak dapat larut dalam air. (……..)
b) Jika diketahui pereaksi HgCl2 dapat bereaksi dengan gugus sulfihidril (-SH) dari suatu asam amino, vasopresin dapat dideteksi dengan menggunakan pereaksi tersebut. (……..)
c) Vasopresin dapat memberikan hasil positif bila diuji dengan reagen yang mengandung ion Cu2+. (……)
8. Berikut ini, manakah yang akan menyebabkan reduksi tiba-tiba pada jumlah kalium yang keluar dari sel? (Nilai 0,5)
A. Meningkatnya permeabilitas membran terhadap kalium
B. Hiperpolarisasi potensial membran
C. Menurunnya konsentrasi kalium ekstraseluler
D. Penurunan aktivitas pompa natrium-kalium
E. Menurunnya konsentrasi natrium ekstraseluler
9. Terapi paling efektif saat ini untuk pasien AIDS adalah menggunakan azidothynidine (AZT), dideoxynosine (DDI), dan saquinavir atau agen-agen serupa. Penggunaan tiga obat di atas menghambat proses virus yang mana? (Nilai 0,5)
A. Rnase, Dnase
B. Pembentukan gp120
C. Ekspresi antibodi p24
D. Sintesis semua membran
E. Transkriptase balik, protease
10. Efek Pasteur, suatu penurunan pada laju konsumsi glukosa ketika sel ragi yang ditumbuhkan secara anaerob didedahkan pada O2 , dapat disebabkan oleh: (Nilai 0,5)
A. Inhibisi dari fosfofructokinase oleh ATP dan sitrat
B. Peningkatan konsentrasi ADP dan AMP karena hidrolisis ATP
C. Penurunan perolehan ATP per molekul glukosa
D. Ketidakberpasangannya fosforilasi oksidatif dari transport-elektron
E. Stimulasi pemecahan glikogen
11. Semua proses berikut ini terjadi pada jalur yang memicu sekresi protein teregulasi pada sel hewan, kecuali: (Nilai 1)
A. Pembentukan vesikel transport dari RE kasar
B. Peningkatan konsentrasi ion kalsium sitosolik sebelum sekresi terjadi
C. Fosforilasi residu mannosa pada suatu glycoprotein
D. Pembentukan oligosaccharida N-linked
E. Sintesis sekuens sinyal terminal-amino
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
5
12. Grafik berikut ini merepresentasikan berbagai kurva yang diperoleh dalam percobaan
translasi bakteri in vitro yang berbeda-beda. Produk peptide diukur sebagai acid-precipitable
dengan satuan counts per minute (cpm) yang merupakan hasil dari pemakaian campuran
asam amino berlabel radioaktif. Tanda panah merepresentasikan kapan saja berbagai zat
ditambahkan pada sistem. (Nilai 2)
a) Penambahan fmet-tRNA pada sistem yang tidak memiliki komponen ini paling
mungkin akan menghasilkan kurva:………
b) Penambahan suatu peptida yang berikatan irreversible pada A site dari ribosom akan
paling mungkin menghasilkan kurva:……..
13. Pada suatu operon yang diregulasi hanya oleh attenuasi, suatu mutasi yang menyebabkan
oversynthesis dari produk gen paling mungkin pada bagian DNA yang berkaitan dengan:
(Nilai 1)
A. operator
B. 3′ terminal sequence dari RNA
C. coding sequence untuk aktivator trans
D. 5′ terminal sequence dari RNA
E. intron dari RNA
14. Seorang ilmuwan sedang mempelajari produksi suatu protein yang dilepaskan oleh sel hewan
ke dalam medium kultur. Dia menemukan bahwa protein hanya nampak pada medium kultur
setelah dia menambahkan beberapa tetes hormon pada sel. Sebelum menambahan hormon,
dia memberi label dahulu pada protein di dalam sel dengan pewarna fluorescent dan
mengamati sel di bawah mikroskop cahaya: zat warna terlihat pada struktur berbentuk tabung
dan lembaran pipih pada sel, dan pada struktur seperti kantung pipih. Setelah penambahan
hormon, zat warna juga nampak sebagai titik-titik kecil yang mengelompok berhadaphadapan
dengan membran sel. Pernyataan mana yang paling mungkin menjelaskan observasi
ini? (Nilai 1)
A. Hormon menstimulasi sintesis protein di dalam vakuola sel; protein lalu dilepaskan ke
aparatus Golgi, dan melintasi membran melalui difusi pasif.
B. Protein dibuat di retikulum endoplasma, dilepaskan ke apparatus Golgi dan disekresikan
melalui eksositosis terstimulasi hormon.
C. Protein dibuat di retikulum endoplasma, dilepaskan ke apparatus Golgi dan disekresikan
melalui pinositosis terstimulasi hormon.
D. Hormon memicu sintesis protein di retikulum endoplasma dan kemudian protein tersebut
disekresikan keluar sel melalui eksositosis.
E. Protein dibuat pada bagian dari sitoskeleton, dilepaskan ke apparatus Golgi, dan
disekresikan melalui protein saluran pada membran sel.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
6
15. Pada suatu pameran ilmiah, seorang siswa mempelajari pH di dalam sel hewan. Dia menemukan bahwa saat dia menumbuhkan sel-sel pada media kultur dengan pH 6,3; pH di dalam sitoplasma adalah 6,7. Ketika dia menurunkan pH media kultur menjadi 6,0; pH di dalam sel tidak berubah, tetapi ketika menambahkan bubuk yang mengabsorbsi ion natrium pada media kultur yang sama, pH di dalam sel menurun sampai 6,2. Manakah penjelasan berikut yang paling tepat mengenai hasil di atas? (Nilai 1)
A. Ion natrium penting untuk sel hidup, sehingga ketika natrium dihilangkan dari luar sel, sel akan mati karena ion hidrogen keluar dari sel.
B. Hilangnya natrium mencegah kerja pompa pada membran sel yang ion natrium ekstraseluler masuk ke dalam sel melalui transport aktif dan pada saat yang sama, memungkinkan ion hidrogen intraseluler meninggalkan sel mengikuti gradien konsentrasinya.
C. Hilangnya ion natrium mencegah aliran normal dari natrium ke dalam sel melalui saluran ion; natrium ini umumnya menetralkan keasaman sitoplasma.
D. Ion natrium normalnya dipompa keluar dari sel menghasilkan gradien sepanjang membran yang dapat memberi tenaga bagi transport ion hidrogen keluar dari sel melawan gradien konsentrasi seiring dengan natrium yang mengalir masuk kembali ke dalam sel; hilangnya natrium eksternal merusak gradien, sehingga aliran ion hidrogen berhenti.
E. Membran sel mengandung saluran ion yang membawa ion keluar dari sel sepanjang gradient konsentrasinya, dan saluran ion hydrogen teraktivasi-natrium yang memungkinkan ion hidrogen masuk ke dalam sel sepanjang gradien konsentrasinya; jika natrium dihilangkan, saluran ion hidrogen akan menutup sehingga mencegah ion hidrogen memasuki sel.
16. Salah satu masalah utama dalam biologi molekuler adalah menentukan asosiasi antara berbagai protein berbeda dalam suatu kompleks. Asosiasi yang melibatkan protein spektrin, ankrin, band 3, dan aktin, merupakan penyusun utama jaringan kerja filamen pada permukaan sitoplasmik dari membran sel darah merah. Asosiasi ini telah diteliti dalam beberapa cara. Salah satu metode yang umum adalah penggunaan antibodi yang spesifik bagi protein tertentu. Suatu campuran yang terdiri atas dua protein diinkubasi bersama, lalu ditambahkan dengan suatu antibodi yang spesifik bagi salah satu protein. Kompleks protein-antibodi yang dihasilkan lalu dipresipitasi dan dianalisis. Teknik tersebut diterapkan pada campuran spektrin, anakrin, band 3, dan aktin sehingga memberikan hasil yang ditampilkan pada tabel berikut ini: Dari informasi yang disebutkan pada tabel, tentukan SUSUNAN keempat protein tersebut pada membran sel! (Nilai 2) Jawab: i.................... ii................. iii................... iv................
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
7
Pertanyaan No. 17 dan 18 berhubungan dengan keterangan berikut ini.
Perakitan tubulin murni menjadi mikrotubul secara in vitro dapat diikuti dengan
menggunakan spektrofotometer untuk mengukur pemencaran cahaya (absorbansi pada 350
nanometer). Massa total polimer mikrotubul sebanding dengan jumlah cahaya yang
mengalami dispersi (scaterred). Polimerisasi dimulai dengan pemanasan buffer sampel yang
mengandung tubulin dan GTP yang melimpah sampai suhu 37°C. Pada percobaan dengan
hasil berikut ini, tubulin terlarut dengan konsentrasi 1,6 mg/ml digunakan untuk kedua
sampel X dan sampel Y. Sejumlah volume kecil dari badan basal eukaryotic ditambahkan
pada sampel X saja. Asumsikan bahwa sampel badan basal tidak mengubah volume atau
konsentrasi tubulin awal dari sampel X secara signifikan.
17. Manakah pernyataan berikut ini yang paling tepat menggambarkan situasi pada 50 menit di
sampel X maupun sampel Y? (Nilai 1)
A. Semua tubulin berada dalam bentuk polimer.
B. Laju penambahan subunit tubulin pada mikrotubul sebanding dengan laju hilangnya
tubulin dari mikrotubul.
C. Penambahan subunit tubulin pada mikrotubul dibatasi oleh hidrolisis semua GTP.
D. Jumlah mikrotubul terus meningkat.
E. Rata-rata panjang mikrotubul terus meningkat.
18. Rasio massa tubulin terpolimerisasi pada sampel X terhadap sampel Y pada 15 menit adalah
sekitar: (Nilai 1)
A. 0,5
B. 0,3
C. 4
D. 3
E. 2
19. Sel mengambil molekul ekstraseluler melalui endositosis diperantarai reseptor dan
endositosis fasa-fluida. Efisiensi dari kedua jalur ini dibandingkan dengan menginkubasi sel
epitel karsinoma manusia dengan EGF (Epidermal Growth Factor) untuk mempelajari
endositosis diperantarai reseptor dan HRP (Horse Radish Peroxidase) untuk mempelajari dan
endositosis fasa-fluda. Perbandingan kuantitatif dari pengambilan tersebut dilakukan dengan
menginkubasi sel dengan 40 nM EGF berlabel feritrin dan 20 μM HRP (konsentrasi 500 kali
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
8
lebih besar daripada EGF) sebanyak beberapa kali. Setelah itu, sel difiksasi, diwarnai untuk mengetahui aktivitas HRP, dan ditentukan ada tidaknya kandungan feritrin dalam vesikel. Baik EGF maupun HRF ditemukan pada vesikel kecil dengan jari-jari internal 20 nm. Namun EGF lebih sering ditemukan daripada HRP.
Laju pengambilan EGF dan HRP dibandingkan dan diperoleh data pada grafik di bawah. Pengambilan HRP berbanding lurus dengan konsentrasi dan waktu. Sel mengambil HRP pada laju 1 pmol/jam pada konsentrasi HRP 20 μM. Pengambilan EGF pada awalnya menunjukkan grafik linear namun mencapai plateau pada konsentrasi EGF tinggi.
a) (Nilai 1)Hitung banyaknya molekul reseptor EGF pada permukaan setiap sel.
Jawab:.........
b) (Nilai 1)Hitung berapa banyak molekul HRP yang diambil oleh setiap vesikel endositik (jari-jari 20 nm) ketika medium mengandung 1 mg/mL HRP (berat molekul 40.000)! Asumsikan volume bola = 4/3 πr3
Jawab:.........
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
9
MORFOLOGI ANATOMI FISIOLOGI TUMBUHAN
1. Pada tahap pertama dari glikolisis, enzim heksokinase menggunakan ATP untuk mentransfer
gugus fosfat ke glukosa menghasilkan glukosa-6-fosfat. Produk ini akan dioksidasi lebih
lanjut membentuk asam piruvat dalam glikolisis dan juga menjadi precursor acetil-koA untuk
siklus asam sitrat. Manakah pernyatan di bawah ini yang akan terjadi jika sel tumbuhan
hanya memiliki glukosa dan aktivitas dari heksokinase dihentikan? (Nilai 1)
A. Sel akan tetap menghasilkan energi dari reaksi transport electron di mitokondria
B. Sel akan tetap menghasilkan ATP menggunakan siklus asam sitrat
C. Sel pada akhirnya tidak mampu menghasilkan ATP
D. Sel akan melakukan fermentasi untuk menghasilkan ATP
E. Terjadi peningkatan penggunakan oksigen oleh sel.
2. Pada sebatang pohon angsana, terbentuk beberapa komponen pembuluh tapis. Sel apakah
yang melakukan pembelahan untuk menghasilkan komponen pembuluh tapis tersebut? Dari
manakah sel pembentuk komponen pembuluh tapis berasal? (Nilai 1)
A. Kambium pembuluh, prokambium
B. Prokambium, felogen
C. Kambium pembuluh, protoderm
D. Prokambium, protoderm
E. Prokambium, tunika-korpus
3. Manakah pernyataan berikut yang sesuai dengan karakter Fotosistem I dan Fotosistem II?
(Nilai 1)
A. Fotosistem I bersifat oksidator kuat, sedangkan fotosistem II bersifat reduktor kuat
B. Fotosistem I mampu mereduksi NADP+
C. Fotosistem I mampu mengoksidasi air
D. Fotosistem II mampu menyerap cahaya merah jauh dengan panjang gelombang lebih
besar dari 680nm
E. Fotosistem I mampu menyerap cahaya merah dan sedikit cahaya merah jauh
4. Dua sel tumbuhan dengan potensial airnya (Ψw) masing-masing, potensial zat terlarut (Ψs)
dan tekanan hidrostatik (Ψp) dinyatakan sebagai berikut:
i. Pilihlah interpretasi yang tepat (Nilai 0,5).
A. X memiliki kandungan air dan zat terlarut lebih tinggi dari Y.
B. Y memiliki kandungan air dan zat terlarut lebih tinggi dari X.
C. Y memiliki tekanan turgor lebih tinggi dan kandungan zat terlarut lebih rendah dari X.
D. X memiliki potensial air dan potensial zat terlarut lebih tinggi dari Y.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
10
ii. Jika dua sel tersebut berdekatan, aliran netto air akan: (Nilai 0,5):
A. terjadi dari X ke Y
B. terjadi dari Y ke X
C. nol
iii. Dua sel tersebut paling mungkin adalah: (Nilai 0,5)
A. X: sel dari pucuk yang sedang tumbuh, Y: floem
B. X: sel pengantar, Y: xilem
C. X: floem, Y: xilem
D. X: sel fotosintetik dewasa, Y: floem
5. Respon fotosintetik dari suatu tanaman terhadap berbagai konsentrasi CO2 ditunjukkan oleh
grafik berikut ini.
i. Huruf W, X, Y dan Z merepresentasikan apa? Isilah dengan pilihan jawaban yang
disediakan (Nilai 0,5).
W:…….
X:……..
Y:……..
Z:……..
Pilihan jawaban:
A. Efisiensi karboksilasi
B. Fotorespirasi
C. Titik kompensasi CO2
D. Cahaya
E. Titik kompensasi cahaya
F. Titik penjenuhan CO2
G. Reaksi gelap
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
11
ii. Tanaman yang ditunjukkan oleh grafik di atas adalah: …..(Nilai 0,5)
A. Tanaman C3
B. Tanaman C4
C. Tanaman CAM
D. Semua jawaban benar
6. Auxin pada konsentrasi yang sesuai dapat menginduksi pemanjangan sel pada organ
tumbuhan tertentu. Bagaimana pun juga, jaringan-jaringan menanggapinya secara berbedabeda
terhadap konsentrasi auxin yang berbeda. Grafik mana yang paling baik
merepresentasikan respon IAA pada pucuk dan akar? (Nilai 1)
7. Biji gandum (Triticum aestivum, family Poaceae) dan Lupin (Lupinus polyphyllus, family
Fabaceae) digunakan pada percobaan berikut ini. Kedua tipe biji telah dipanen sekitar 6
bulan lebih awal. Biji dari masing-masing spesies dicuplik bersama-sama dengan bobot yang
sama dan diberi perlakuan sebagai berikut:
A.
B
.
C.
D.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
12
I. Biji gandum direndam di dalam air selama 24 jam. II. Biji gandum direndam di dalam larutan 1mol dm–3 mannitol selama 24 jam (mannitol adalah gula alkohol yang tidak diserap tumbuhan) III. Biji lupin direndam dalam air selama 24 jam IV. Biji lupin dicelup ke dalam air mendidih selama beberapa detik dan kemudian direndam di dalam air selama 24 jam. Semua sampel dipelihara dalam keadaan gelap selama 24 jam dan kemudian ditimbang dan kemudian diletakkan pada kertas saring basah pada cawan petri untuk uji perkecambahan. Tabel berikut ini menunjukkan persen perkiraan kenaikan bobot selama perlakuan yang berbeda dan persen perkecambahan. Perlakuan Persen kenaikan Persen bobot perkecambahan I. Gandum direndam dalam air 98 100 II. Gandum direndam dalam larutan mannitol 12 0 III. Biji lupin direndam dalam air 11 0 IV. Biji lupin dicelupkan dalam air panas sebelum direndam 110 80 Penjelasan mana saja yang mendukung hasil di atas? (Nilai 1) A. Pada biji yang direndam air, respirasi bermula sehingga air dapat diserap. B. Perbedaan bobot antara biji kering dan biji rendaman disebabkan oleh penyerapan air. C. Mannitol masuk ke dalam dinding sel dan membuatnya impermeable terhadap oksigen dan air. D. Mannitol menghambat tahapan tertentu pada siklus asam sitrat (Krebs cycle). E. Konsentrasi mannitol tinggi menghambat penyerapan air. F. Mannitol membuat jamur lendir tumbuh sangat tebal di sekitar biji gandum yang menekannya sehingga tidak dapat tumbuh. G. Biji lupin segar memiliki kulit biji dengan permeabilitas yang rendah terhadap air. H. Ketika dipanaskan, biji lupin yang kering mengalami cekaman dan menghasilkan banyak protein baru sehingga bobot meningkat. I. Pemanasan biji lupin membuat kulit biji lebih permeable terhadap air. J. Pemanasan biji lupin merusak membran sel sehingga air dapat masuk. Jawab:……………………..
8. Pada tumbuhan, kambium interfasikuler dibentuk oleh …… (Nilai 1)
A. Aktivitas kambium fasikuler
B. Empulur
C. Hanya pada tumbuhan monokotil
D. Pembelahan dan diferensiasi sel-sel parenkim
E. Sel-sel floem primer yang aktif membelah
9. Berikut ini yang bukan komponen dari kulit kayu adalah…....(Nilai 1)
A. Gabus
B. Kambium pembuluh
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
13
C. Kambium gabus
D. Floem sekunder
E. Korteks
10. Perhatikan gambar berikut!
Alasan yang mendukung bahwa gambar di atas merupakan organ batang, kecuali: (Nilai 1,5)
A. Jaringan pembuluh terdapat pada kedua sisi organ
B. Posisi jaringan xilem mengarah ke bagian tengah organ, sedangkan floem berada pada
posisi lebih luar
C. Bagian tengah / median tersisi oleh jaringan parenkim
D. Terdapat kambium interfasikuler di antara dua berkas pembuluh yang berdekatan
E. Pada organ tersebut ditemukan jari-jari empulur yang terdiri dari sel-sel parenkim
11. Sayatan melintang daun A dan B yang diperlihatkan pada gambar di bawah ini, masingmasing
menunjukkan tumbuhan: (Nilai 1)
A. Xerofit dan mesofit
B. Xerofit dan hidrofit terapung
C. Hidrofit tenggelam dan hidrofit terapung
D. Hidrofit tenggelam dan xerofit
E. Mesofit dan xerofit
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
14
A B
12. Defisiensi nutrisi pada tanaman akan mengakibatkan gejala yang berbeda-beda. Pasangkan antara gejala yang terlihat dengan defisiensi unsur tertentu pada tabel di bawah ini. Pilihan jawaban hanya dapat digunakan satu kali. (Nilai @ 0,5)
Pilihan Unsur
Gejala defisiensi
Jawaban (I/II/III/IV/V/VI)
I. Mg
a). Klorosis pada bagian daun terbawah
II. Ca
b). Klorosis pada bagian daun teratas
III. S
c). Klorosis pada bagian intervenal (antara pembuluh) di daun terbawah
IV. P
d). Klorosis pada bagian intervenal (antara pembuluh) di daun teratas
V. Fe
e). Sintesis pigmen antosianin secara berlebihan
VI. N
f). Pinggir daun akan mengering, mengkerut dan menghitam
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
15
ANATOMI FISIOLOGI HEWAN DAN MANUSIA
1. Dibawah ini merupakan pernyataan mengenai motor unit pada otot. Berilah tanda S pada kolom kanan jika pernyataan disebelah kiri SALAH dan B jika pernyataan di kolom kiri BENAR. (Nilai 1,5)
Pernyataan
B/S
a) Sel otot yang terdapat pada satu unit motor yang sama berkontraksi secara bersamaan
b) Otot-otot yang berkontraksi dengan cepat dan membutuhkan kontrol yang baik memiliki unit motor yang kecil
c) Satu unit motor terdiri dari beberapa sel saraf yang menginervasi satu otot yang sama
d) Ukuran dari satu unit motor tergantung pada jumlah sel saraf yang menginervasi satu serabut otot.
2. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini:
I. Bilik kanan dan kiri memiliki cardiac output yang sama, namun usaha yang dilakukan oleh biliki kiri lebih besar daripada biliki kanan
II. Besarnya tekanan sistol berbanding lurus dengan stroke volume
III. Peningkatan detak jantung mengakibatkan terjadinya peningkatan stroke volume
IV. Pelebaran aorta dapat mengakibatkan terjadinya penurunan stroke volume
Berikut merupakan pernyataan-pernyataan yang tidak tepat adalah……(Nilai 1)
A. I,II,III
B. I dan II saja
C. II dan III saja
D. II, III, IV
E. III dan IV saja
3. Seorang pasien mengalami pendarahan selama 30 menit. Pendarahan tersebut mengakibatkan tekanan darahnya turun dari 90 mmHg menjadi 75 mmHg. Detak jantungnya meningkat dari 70 detak per menit menjadi 150 detak per menit. Kulitnya juga menjadi dingin. Setelah 30 puluh menit mengalami pendarahan, dapat disimpulkan bahwa….(Nilai 1)
A. Tekanan hidrostatik pada kapiler pasien meningkat
B. Volume intertistisial meningkat
C. Tekanan osmotic pada kapiler meningkat
D. Tekanan cairan intertistisial meningkat
E. Hematokrit pasien menurun
4. Jika orang dewasa dengan berat 70 kg kehilangan 2 liter keringat ketika melakukan pekerjaan yang berat. Karena kehilangan banyak keringat, orang tersebut minum 2 liter air murni, perubahan kondisi cairan tubuh yang terjadi setelah minum air murni adalah….(Nilai 1)
A. Peningkatan osmolaritas cairan ekstraseluler
B. Peningkatan volume cairan ekstraseluler
C. Peningkatan omolaritas cairan intraseluler
D. Peningkatan volume intraseluler
E. Peningkatan kadar Na+ dalam plasma darah.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
16
5. Berdasarkan pengaruhnya terhadap sel target, hormon dapat digolongkan menjadi 4 golongan: (Nilai 1,5)
A. Kinetik: mengakibatkan terjadinya pergerakan, mengatur pigmentasi, atau sekresi oleh kelenjar eksokrin dan endokrin B. Metabolik: mengatur keseimbangan molekul di dalam tubuh C. Morpogenetik: mengatur proses pertumbuhan D. Behavioral: mengatur perkembangan sistem saraf Tentukanlah jenis – jenis dari hormon berikut dengan mengisi kolom sebelah kanan dengan satu atau lebih pilihan diatas.
Nama hormon
Jenis
i. Melatonin
ii. Tiroksin
iii. FSH
iv. Sekretin
6. Seorang ilmuwan melakukan eksperimen mengenai proses hantaran impuls pada akson. Eksperimen dilakukan dengan menyuntikan ion Na ke dalam sel saraf seperti pada gambar:
Tanda panah tebal merupakan tempat penyuntikan Na+. Pernyataan berikut yang tepat mengenai hasil dari kedua eksperimen adalah……(Nilai 1)
A. Pada kedua eksperimen (A dan B) potensial aksi hanya bergerak dari kiri ke kanan
B. Pada eksperimen A, potensial aksi terbentuk dari kiri ke kanan dari letak diberikannya suntikan Na
C. Pada eksperimen A tidak terbentuk potensial aksi sedangkan pada eksperimen B terbentuk potensial aksi yang bergerak dari kiri ke kanan
D. Pada eksperimen A potensial aksi bergerak ke dua arah menjauhi titik penyuntikan Na+ sedangkan pada eksperimen B terbentuk potensial aksi yang bergerak dari kiri ke kanan
E. Hasil dari eksperimen tersebut tidak dapat di prediksi
Sel saraf dipotong
A
B
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
17
7. Berikut ini adalah faktor-faktor yang diperbandingkan antara kadal dengan mamalia yang memiliki berat badan yang sama. Lengkapilah tabel berikut ini dengan huruf: (Nilai 1,5)
A. Jika kadal lebih baik
B. Jika mammalia lebih baik
C. Jika keduanya sama baiknya
i. Luas permukaan saluran pencernaan
ii. Rentang suhu tubuh
iii. Luas permukaan paru-paru
iv. Laju metabolisme
8. Hati dan pankreas memiliki proses yang sama dalam tahapan glikolisis dari respirasi selulernya. Meski demikian, tahap awal dari glikolisis kedua sel (pengubahan glukosa menjadi glukosa - 6 fosfat ) menggunakan enzim yang berbeda. Hati menggunakan enzim heksokinase sedangkan sel beta pankreas menggunakan enzim glukokinase. Karakterisitik reaksi yang dikatalisis oleh kedua enzim terlihat pada gambar berikut.
Dari gambar tersebut dapat disimpulkan bahwa: (Nilai 1)
A. Untuk menghasilkan jumlah ATP yang sama, pankreas membutuhkan glukosa lebih banyak dari sel hati
B. Enzim heksokinase memiliki Vmaks yang lebih tinggi dari glukokinase
C. Glukokinase memiliki afinitas yang lebih tinggi terhadap glukosa dibandingkan dengan heksokinase
D. Laju reaksi yang dikatalisis glukokinase berlangsung lebih cepat dari laju rekasi yang dikatalisis oleh heksokinase
E. Kedua enzim memiliki afinitas yang sama terhadap glukosa
9. Sekresi insulin sangat tergantung pada kadar ATP di dalam sel beta pankreas. Jika dilakukan rekayasa genetika sehingga sel beta pankreas mengekspresikan heksokinase dan bukan glukokinase, dan sel ini kemudian di cangkokan ke orang yang mengalami kerusakan pankreas. Isilah kolom disebelah kiri dengan B jika pernyataan disebelah kanan tepat dan S jika pernyataan disebelah kanan tidak tepat. (Nilai 1,5)
i. Pencangkokan mengakibatkan kadar glukosa darah dari pasien lebih rendah dari orang normal
ii. Untuk kadar glukosa darah yang sama pasien yang menerima cangkokan memiliki kadar insulin yang lebih tinggi dari orang normal
1/V
(S)
Glukokinase
Heksokinase
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
18
10. Anda diberikan 3 sampel otot dari bagian tubuh yang tidak di ketahui. Ketika di tempatkan pada larutan yang tidak mengandung Ca, otot 1 dan 2 tidak mengalami kontraksi ketika di beri rangsang. Pada larutan normal (mengandung Ca), ketiga otot diberikan rangsangan berulang dengan frekuensi tinggi. Otot 2 dan 3 mengalami kontraksi yang lama (lebih lama dari pemberian rangsangan tunggal), otot 1 kontraksi dan relaksasi dengan frekuensi yang lebih rendah dari frekuensi pemberian rangsang. Kesimpulan yang dapat ditarik dari percobaan tersebut adalah….(Nilai 1)
A. Otot 1= otot jantung, otot 2= otot rangka, otot 3 = otot polos
B. Otot 1 = otot rangka, otot 2 = otot jantung, otot 3 = otot polos
C. Otot 1 = otot polos, otot 2 = otot jantung, otot 3 = otot rangka
D. Otot 1 = otot jantung, otot 2 = otot polos, otot 3 = otot rangka
E. Otot 1 = otot polos, otot 2 = otot jantung, otot 3 = otot rangka
11. Perhatikan diagram berikut ini!
Gambar diatas menunjukkan kondisi cairan tubuh pada saat normal (A) dan diberi perlakukan (B). Tanda panah pada diagram B menunjukan perubahan kondisi cairan tubuh akibat perlakuan. Pernyataan berikut ini yang tepat mengenai kondisi atau perlakuan yang mengakibatkan perubahan kondisi cairan tubuh dari A ke B adalah …….(Nilai 1)
A. Berkeringat dalam jumlah besar
B. Penyuntikan larutan isotonis
C. Defisiensi hormone ADH
D. Penyuntikan larutan hipertonis
E. Defisiensi aldosteron
A
B
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
19
12. Berikut ini adalah diagram pembagian udara dalam pernafasan. Dengan menggunakan diagram diatas jawablah pertanyaan berikut ini:
a) (Nilai @0,5) Episema merupakan penyakit pada paru-paru yang disebabkan oleh menurunnya daya elastisitas paru-paru. Penurunan daya elastisitas paru-paru berakibat pada menurunnya kemampuan paru-paru untuk mengempis dan peningkatan kemampuan untuk mengembang untuk setiap perbedaan tekanan yang diberikan. Episema mengakibatkan terjadinya peningkatan pada beberapa komponen udara respirasi. Komponen-komponen tersebut adalah .............................
b) (Nilai 0,5) Udara yang tetap tertinggal pada paru-paru saat bernafas normal ditunjukan oleh ...........
13. Pernyataan berikut ini yang kurang tepat mengenai produksi HCL oleh sel parietal lambung adalah…….(Nilai 1)
A. H+ bersumber dari pemecahan H2CO3 yang dibentuk dari rekasi antara H2O dengan CO2
B. Sekresi asam dilakukan secara aktif melalui pompa H+/K+ ATPase
C. Sekresi asam meningkat jika permeabilitas membrane apical terhadap H+ meningkat
D. Enzim yang mengkatalisis pembentukan H2CO3 adalah enzim karbonat anhidrase
E. Produksi asam diiringi oleh produksi ion bikarbonat, ion bikarbonat ditraspor keluar sel secara antiport dengan Cl- pada bagian basal sel.
14. Timektomi atau pengangkatan kelenjar timus akan berakibat sebagai berikut, kecuali……(Nilai 1)
A. Tidak memiliki respon immunitas yang diperantarai sel
B. Immunisasi pada orang tersebut tidak akan memicu terbentuknya antibody
C. Tidak ditemukan limfosit mature di dalam darahnya
D. immunitas terhadap infeksi virus menurun
E. Sering mengalami infeksi terhadap penyakit yang sama
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
20
15. Penyakit mystenia gravis timbul akibat menurunnya jumlah reseptor asetil kolin di dalam tubuh. Apabila dilakukan pengukuran end plate potential (potensial pada membran sel otot yang bersinaps dengan sel saraf) akan diperoleh…….(Nilai 1)
A. Durasi end plate potential lebih lama dari normal
B. End plate potential terjadi lebih sering dari pada normal
C. Amplitudo dari end plate potential menjadi lebih besar dari normal
D. Amplitudo dari end plate potential menjadi lebih rendah dari normal
E. Tidak terjadi perbedaan dengan kondisi normal
16. Pergerakan spermatozoa bergantung pada banyak hal, termasuk jenis spermanya. Namun hal yang paling berpengaruh dalam menentukan pergerakan sperma khususnya di dalam saluran reproduksi betina adalah: (Nilai 1)
A. Tempatnya
B. Tempat dan pH
C. pH
D. jenis sperma (X atau Y)
E. proses kapasitasi
17. Pembelahan pada embrio bersifat spesifik, tidak sama dengan pembelahan sel pada umumnya. Ciri khas dari tahap pembelahan embrio adalah: (Nilai 1)
A. Berlangsung sangat cepat
B. Rasio inti dengan sitoplasma membesar
C. Tidak adanya tahap G1
D. Tidak ada pertambahan massa
E. Semua pernyataan di atas benar
18. Seorang peneliti membuat sayatan melintang otot rangka dan diperoleh data sebagai berikut:
Kombinasi berikut yang tepat menyatakan hasil dari sayatan dari sarkomer dari bagian tepi sampai ke bagian tengah adalah……(Nilai 1)
A. A,B,C
B. B,C,A
C. A,C,B
D. C,B,A
E. C,A,B
A
B
C
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
21
ETHOLOGI
1. Sejumlah faktor sosial mempengaruhi fisiologi dan perilaku reproduksi dari tikus. Beberapa
kondisi dan respon sosial didaftar pada tabel berikut ini. Cocokkanlah masing-masing
kondisi sosial dengan respon yang sesuai dan isilah jawaban anda (nomornya saja) pada tabel
di lembar jawaban. (Nilai 2)
Kondisi sosial Respon
a) Betina muda berkumpul dengan jantan dominan 1 . B e t i n a m u l a i s i k l us estrus
b) Betina dewasa berada dalam kelompok tanpa jantan
2. Betina menyerap embryos atau aborsi
spontan
c) Jantan dominan bergabung dengan kelompok yang
mengandung betina saja
3. Aktivitas seksual jantan turun
d) Betina bunting terpapar urin dari pejantan asing 4 . P e m a t a n g a n seksual dari betina terjadi
secara cepat
e) Seekor jantan dewasa terpapar pada betina asing 5 . B e t i n a b e r h e n t i s i k l u s e s trusnya
f) Seekor jantan dewasa terpapar pada urin betina
bunting atau sedang menyusui
6. Level testosteron dan aktivitas seksual
jantan meningkat
a)
b)
c)
d)
e)
f)
2. Setiap paginya seekor rubah
memiliki satu pilihan dari dua
pilihan daerah perburuan
mangsanya yaitu tikus.
Berdasarkan grafik di samping ini,
berapa menitkah seharusnya rubah
tersebut berburu pada daerah
perburuan 1 ? (Nilai 1)
A. 85
B. 55
C. 30
D. 0
E. Rubah itu seharusnya tidak berburu di daerah 1.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
22
3. Grafik di samping ini menunjukkan ukuran teritori
(territory size) versus laju perubahan bobot (rate of weight
change) yang diperoleh selama 5 hari berturut-turut dari
seekor burung pemakan madu. Manakah pernyataan yang
SALAH? (Nilai 1)
A. Burung madu secara genetik diprogram untuk mencari
ukuran teritori yang paling optimal
B. Jika terdapat lebih sedikit bunga yang berisi nektar
pada teritori tersebut, ukuran teritori optimal dari
burung tersebut akan meningkat.
C. Ukuran teritori yang paling optimal adalah sekitar 2700 m2.
D. Dengan kehadiran burung elang maka ukuran teritori akan berkurang.
E. Burung madu tersebut terseleksi untuk lebih mengoptimalkan berat total yang diperoleh
daripada memaksimalkannya.
4. Hewan memiliki pola perkembangan perilaku yang kompleks, melalui banyak percobaan
dalam waktu yang cukup lama, para ilmuwan mempelajari perilaku hewan. Serigala di suatu
padang pasir diteliti oleh dua ilmuwan untuk menggambarkan tingkah laku yang khas. Ketika
berburu kelinci yang dapat berlari melebihi serigala, salah satu serigala dapat menangkap
kelinci dengan pola lingkaran besar selama kira-kira sepuluh menit. Kemudian serigala ini
berhenti untuk beristirahat dan serigala yang lain melanjutkan penangkapan. Dua serigala ini
dapat bergantian menangkap kelinci pada pola ini hingga kelinci kelelahan. Kemudian
serigala dapat menangkap kelinci dan membagi hasil buruan. Tipe tingkah laku yang
digambarkan oleh serigala tersebut adalah ciri dari .......... (Nilai 1)
A. Agonistik
B. Inovasi
C. Asosiasi
D. Pola aksi tetap (Fixed Action Patern)
E. Altruistik
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
24
GENETIKA & EVOLUSI
1. Pada E. coli, empat galur Hfr yang mendonasi penanda genetik berikut ini, ditunjukkan
dalam urutan pendonasian penanda:
Strain 1: Q W D M T
Strain 2: A X P T M
Strain 3: B N C A X
Strain 4: B Q W D M
Semua galur Hfr ini diturunkan dari galur F+ yang sama. Bagaimana urutan dari penanda –
penanda ini pada kromosom sirkuler dari F+ asal? (Nilai 1)
A. Q, W, A, C, N, D, M, T, P, X, B, Q.
B. D, M, C, N, B, Q, W, T, P, X, A, D
C. W, D, M, T, P, X, A, C, N, B, Q, W
D. W, C, N, B, Q, D, M, T, P, X, A,W
E. A, X, P, T, M, D, W, Q, B, N, C, A
2. Pada percobaan jangka panjang pada populasi Drosophila melanogaster, frekuensi dua alel
„a‟ dan „b‟ dan suatu lokus multi-allelik X sepanjang waktu ditunjukkan oleh grafik berikut
ini.
Enam siswa ditanya untuk diminta untuk mengevaluasi pola-pola yang diobservasi dan
kesimpulan mereka disajikan berikut ini. Menurut anda, kesimpulan mana yang BENAR (B)
dan mana yang SALAH (S)? (Nilai 1)
a) Siswa 1 : Lingkungan tidak bersifat selektif seragam. (.......)
b) Siswa 2 : Populasi mungkin di bawah seleksi artifisial. (.......)
c) Siswa 3 : Variabilitas genetik secara progressif bertambah. (.......)
d) Siswa 4 : Variabilitas genetik secara progressif berkurang. (.......)
e) Siswa 5 : Mekanisme seperti genetic drift bekerja dari waktu ke waktu. (.......)
f) Siswa 6 : Seleksi menyukai genotip tertentu melalui seleksi direksional. (.......)
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
25
3. Misalkan ada dua gen autosomal berbeda yang berjarak 40 cM dan jika kedua gen tersebut
resesif akan menyebabkan albinisme. Seorang pria albino menikah dengan wanita albino,
tetapi semua anaknya berperawakan normal. Jika dua cucu dari pasangan albino ini memiliki
anak bersama, berapa probabilitas bahwa anak ini akan menjadi albino? (Nilai 1)
A. 0,038
B. 0,015
C. 0,019
D. 0,023
E. 0,003
4. Suatu silsilah manusia menunjukkan orang yang menderita gejala nail-patella langka
(kelainan kuku dan tempurung kaki) dan memberikan genotip golongan darah ABO pada
masing-masing individu. Kedua loki adalah autosomal. Pelajari silsilah yang disediakan.
Berapakah jarak pautan kedua lokus tersebut (dalam satuan cM dengan pembulatan satu
angka di belakang koma)? (Nilai 2)
Jawab:............
Pertanyaan No. 5 berhubungan dengan keterangan berikut ini.
Bayangkan ada tipe hipotetik warna mata yang dintesis menggunakan jalur berikut ini.
Produk gen Pr menghasilkan pigmen pink dan produk gen Pk menghasilkan pigmen purple.
Pada lalat wild type, dua pigmen berkombinasi menghasilkan warna mata red. Mutan
homozigot Pk- memiliki mata pink dan mutan homozigot Pr- memiliki warna purple. Produk
gen W merupakan aktivator transkripsi yang penting untuk ekspresi gen Pr dan Pk. Pada
galur W-/W- kedua pigmen yang dihasilkan memberikan warna mata putih. Ketiga gen
adalah autosomal, jarak pautan Pr dan Pk adalah 10 cM, dan gen W terletak pada kromosom
yang berbeda.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
26
5. Dua galur murni berbeda yang sama-sama bermata putih disilangkan. Keturunan F1 dari persilangan ini semuanya bermata merah. Lalu F1 tersebut disilangkan dengan lalat bergenotip homozigot untuk ketiga gen Pk-, Pr-, dan W-. Berapa persen dari keturunan F2 akan bermata putih (dengan pembulatan satu angka di belakang koma)? (Nilai 2)
Jawab:.....
6. Suatu populasi memiliki dua lokus dan dua alel pada setiap lokus. Frekuesi alel A ditunjukkan oleh p dan frekuensi alel a ditunjukkan oleh q. Frekuensi alel B ditunjukkan oleh s dan frekuensi alel b ditunjukkan oleh t. Jumlah individu untuk setiap genotip adalah sebagai berikut:
AABB
340
AaBB
100
aaBB
50
AABb
330
AaBb
60
aaBb
30
AAbb
30
Aabb
40
aabb
20
a) (Nilai 1) Berapa nilai p, q, s, dan t?
p = … q = … s = … t = …
b) (Nilai 1) Berapa nilai F (inbreeding coefficient) untuk setiap lokus? Gunakan rumus berikut!
F = 1-(PAB/2pq) dengan: PAB = frekuensi heterozigot aktual 2pq = frekuensi heterozigot ideal F untuk lokus A-a = … F untuk lokus B-b =…
7. Perburuan anjing laut di Utara menurunkan populasinya menjadi 20 ekor pada akhir abad XIX. Populasinya sudah meningkat menjadi 30.000 ekor. Namun, genomnya masih membawa tanda-tanda bottleneck ini jika dibandingkan dengan populasi anjing laut Selatan yang tidak banyak diburu. Bottleneck demikian adalah manifesto dalam bentuk: (Nilai 1)
I. Banyaknya mutasi unik.
II. Peningkatan frekuensi alel resesif yg letal.
III. Penurunan variasi genetik.
IV. Peningkatan ukuran populasi.
A. Hanya I dan II
B. Hanya III
C. I, II dan IV
D. II dan III
8. Frekuensi alel ko-dominan dengan nilai fitness yang sama dalam populasi mencit di laboratorium adalah 0,55 dan 0,45. Setelah 5 generasi, nilainya berubah menjadi 0,35 dan 0,65. Mekanisme apa yang menyebabkan hal tersebut? (Nilai 1)
I. Mutasi titik
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
27
II. Perkawinan tidak acak.
III. Hanyutan genetik/genetic drift
IV. Tekanan seleksi
A. I dan IV
B. II dan IV
C. I dan III
D. II dan III
9. Apa yang benar tentang pergerakan genetik maupun seleksi alam? (Nilai 1)
I. Sama-sama mekanisme evolusi.
II. Sama-sama proses acak
III. Sama-sama menyebabkan adaptasi.
IV. Sama-sama mempengaruhi genotipe populasi.
A. I dan II
B. I dan III
C. II dan III
D. I dan IV
10. Jika anda memiliki data frekuensi genotip untuk beberapa generasi pada suatu populasi, dan kemudian anda mengaplikasikan persamaan Hardy-Weinberg padanya, kesimpulan apakah yang dapat anda ambil? (Nilai 1)
I. Terjadi evolusi dalam populasi atau tidak.
II. Arah evolusi, jika evolusi terjadi
III. Penyebab evolusi, jika evolusi terjadi
A. Hanya I dan II
B. Hanya I dan III
C. Hanya II dan III
D. I, II dan III
11. Banyak tumbuhan tidak dapat tumbuh di tempat buangan hasil tambang yang mengandung logam toksik (tembaga, timah) konsentrasi tinggi. Ditemukan beberapa rumput yang tumbuh di tempat tersebut dan berasal dari tempat sekitarnya yang tidak terkotaminasi. Rumput tersebut mengembangkan kemampuan resistensi terhadap logam toksik, sementara kemampuan untuk tumbuh di tempat yang tidak terkontaminasi menjadi berkurang. Polinasi dengan bantuan angin memungkinkan terjadinya perkawinan antara populasi yang resisten dan yang tidak resisten. Pada akhirnya, rumput yang kurang resisten tumbuh di tempat yang terkontaminasi, sedangkan yang lebih resisten menjadi mati di tempat yang tidak terkontaminasi. Proses ini adalah: (Nilai 1)
A. Seleksi direksional.
B. Bottleneck effect.
C. Spesiasi simpatrik
D. Seleksi disruptif/diversifikasi
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
28
12. Pada Neurospora crassa, nuklei haploid dari kedua parental bergabung dan kemudian membelah secara meiosis menghasilkan empat spora haploid. Galur F+ memyumbang nukleus dan sitoplasma, sedangkan galur F- hanya menyumbang nucleus. Seorang ilmuwan yang bekerja pada Neurospora crassa memperoleh dua fenotif slow growing (mutant I dan II). Pertumbuhan yang lambat pada kedua mutan disebabkan oleh kerusakan pada berfungsinya mitokondria. Untuk mengkarakterisasi mutasi-mutasi genetik ini, dia menyilangkan wild type dan dengan satu sama lainnya. Hasil yang diperoleh ditabulasikan dalam tabel berikut ini.
Persilangan
galur F+
galur F-
Keturunan
Fast growing phenotype
Slow growing phenotype
1.
mutant I
wild type
0
630
2.
wild type
mutant I
609
0
3.
mutant II
wild type
301
330
4.
wild type
mutant II
308
295
5.
mutant I
mutant II
0
613
6.
mutant II
mutant I
263
281
7.
wild type
wild type
578
0
8.
mutant I
mutant I
0
601
9.
mutant II
mutant II
0
598
Pertanyaan (Nilai 1):
a) Mutasi I berlokasi pada:........................................
b) Mutasi II berlokasi pada:.......................................
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
29
EKOLOGI
1. Relung dari dua spesies siput danau yang hidup bersama-sama adalah serupa tetapi tidak identik. Hal ini disebabkan oleh? (Nilai 1,5)
I. Spesies yang berkerabat dekat menggunakan sumberdaya yang sama. II. Interaksi kompetitif terjadi di antara spesies ini. III. Sumberdaya tak terbatas tersedia
A. Hanya I
B. I dan II
C. Hanya II
D. Hanya III
E. I dan III
2. Pola pemisah formasi mana yang mungkin mempengaruhi keanekaragaman spesies? (Nilai 1)
A. Tanaman pada batu yang tidak terlindung oleh menyusutnya glacier B. Invertebrata dan alga pada sungai gurun pasir C. Tikus lapangan pada ladang yang ditinggalkan D. Spesies tumbuhan di komunitas rumput mediterrania E. Naungan- toleransi pohon di hutan tropis
3. Pernyataan berikut yang tidak benar mengenai populasi manusia, yaitu..... (Nilai 1)
A. Peningkatan Carrying capacity manusia pada waktu modern tergantung pada kesehatan dan teknologi.
B. Revolusi industri merupakan awal meningkatnya pertumbuhan populasi manusia secara cepat dan besar.
C. Selama seribu tahun pertumbuhan manusia masih stabil dengan k merupakan teknologi produksi makanan.
D. Revolusi agrikultur meliputi domestikasi hewan dan tumbuhan meningkatkan pertumbuhan menjadi pertumbuhan eksponensial.
E. Penurunan pertumbuhan populasi manusia yang paling terlihat signifikan adalah akibat wabah penyakit plague
4. Pada ekosistem tertentu, umumnya diamati dari waktu ke waktu, laju datangnya spesies baru menurun, laju kepunahan meningkat, dan total banyaknya spesies mencapai kesetimbangan. Manakah dari ekosistem pulau berikut yang akan memiliki banyaknya spesies paling sedikit? (Nilai 1)
A. Pulau besar yang jauh dari daratan B. Pulau kecil yang jauh dari daratan C. Pulau besar yang dekat dari daratan D. Pulau kecil yang dekat dari daratan
5. Berikut ini beberapa faktor ekologis:
I. Ukuran populasi
II. Toleransi habitat
III. Sebaran geografik
Manakah faktor yang mempengaruhi suatu kelangkaan spesies yaitu : (Nilai 1)
A. 1 saja
B. 1 dan 2 saja
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
30
C. 1 dan 3 saja
D. 2 dan 4 saja
E. 1,2, dan 3
6. Perhatikan grafik berikut ini.
Grafik di atas menunjukkan kurva fekunditas dan kelulusan hidup dari dua spesies
congeneric, X dan Y, yang ditemukan pada habitat yang berbeda. Dari dua spesies ini, Y
kemungkinan: (Nilai 1,5)
A. Berasal dari suatu habitat yang dicekam selama awal suksesi.
B. Memiliki waktu generasi yang lebih panjang.
C. Memiliki fekunditas yang lebih rendah.
D. Memiliki usia hidup yang lebih panjang.
E. Memiliki kemampuan pemencaran yang rendah.
7. Perhatikan grafik berikut ini.
Gambar di atas menceritakan hubungan antara kerapatan populasi pada generasi sekarang
(Nt ) dan kerapatan populasi pada generasi yang akan datang (Nt+1). Garis putus-putus
memiliki kemiringan/slope 1. Manakah berikut ini yang merepresentasikan kerapatan
kesetimbangan dari populasi ini? (Nilai 1,5)
A. I
B. II
C. III
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
31
D. IV
E. Tak ada kesetimbangan.
Pertanyaan No. 8-10 berhubungan dengan keterangan berikut ini.
Konsep diversitas spesies memiliki dua komponen: evenness dan richness. Evenness
didasarkan pada kelimpahan relatif dari spesies. Richness didasarkan pada banyaknya macam
spesies yang ada secara keseluruhan. Diversitas menandakan kombinasi besaran richness dan
evenness. Indeks Simpson index (C) dihitung dengan persamaan berikut :
dengan
ni = nilai penting untuk setiap species
N = nilai penting total
Berikut ini adalah data yang dikumpulkan pada dua komunitas tanaman daratan yang
merepresentasikan bagian dari perjalanan suksesi. Pada kasus ini, nilai penting diukur dalam
satuan persen penutupan (percent cover).
8. Nilai indeks Simpson untuk late-successional community adalah: ................(Nilai 2)
9. Data menunjukkan bahwa, dibandingkan dengan early-successional community, latesuccessional
community memiliki karakteristik yang mana? (Nilai 1,5)
Species Richness Evenness
A. Lebih tinggi Lebih tinggi
B. Lebih tinggi Lebih rendah
C. Sama Lebih rendah
D. Sama Lebih tinggi
E. Lebih rendah Lebih rendah
10. Penghilangan secara eksperimental dari species B dan C pada early-successional community
menghasilkan kolonisasi dan penempatan species F dan G berikutnya yang lebih lambat.
Hasil ini mengisyaratkan bahwa mekanisme primer dari F dan G menggantikan B dan C
selama suksesi adalah: (Nilai 1)
A. Inhibisi
B. Fasilitasi
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
32
C. Penggantian kompetitif
D. Allelopathy
E. Mutualisme fakultatif
11. Distribusi individu-individu pada lingkungan sebagai suatu fungsi dari interaksi satu sama
lain dan lingkungannya digambarkan oleh skema berikut ini. Cocokkan skema I-III dengan
pernyataan yang tepat.(Nilai @ 0,5)
a) Interaksi antagonistik di antara individu-individu. (.....)
b) Interaksi netral di antara individu-individu dan di antara individu-individu dengan
lingkungan sekitarnya. (.....)
c) Ketertarikan di antara individu-individu atau ketertarikan dari individu-individu terhadap
sumberdaya yang sama. (.....)
d) Berkurangnya sumberdaya sekitar. (.....)
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
33
BIOSISTEMATIK
1. Teknik hibridisasi DNA-DNA memberikan solusi untuk membandingkan genom total dari
spesies. Prosedur yang digunakan untuk mengakses hubungan evolusioner dari spesies A, B
dan C adalah sebagai berikut:
i. DNA total diekstraksi dari sel-sel masing-masing spesies dan dipurifikasi.
ii. Masing-masing dari ketiga sampel dinaturasi dengan pemanasan.
iii. Rantai tunggal yang dihasilkan kemudian dicampur sebagai berikut:
Tabung uji 1: Rantai dari spesies A
Tabung uji 2: Rantai dari spesies A dan B
Tabung uji 3: Rantai dari spesies A dan C.
iv. Semua sampel didinginkan.
v. Kurva pelelehan DNA untuk semua ketiga sampel dipelajari. Hasilnya ditunjukkan oleh
grafik berikut:
Pilihlah Kladogram yang sesuai dengan data yang diperoleh. (Nilai 1,5)
A.
B.
C.
D.
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
34
2. Dari daftar kelompok hewan berikut ini, pilihlah HURUF dari salah satu jawaban yang sesuai dengan deskripsi masing-masing. (Nilai 1)
A. Platyhelminthes B. Insecta C. Annelida D. Cnidaria E. Mollusca
i. Suatu kelompok yang terdiri dari hewan yang memiliki segmen eksternal dengan system sirkulasi dimana darah dipompa melalui system pembuluh tertutup: …..
ii. Suatu kelompok yang mana kebanyakan spesies dilindungi oleh cangkang yang seluruhnya terbuat dari kalsium karbonat: …
iii. Suatu kelompok yang mana tubuh hewan dilindungi oleh rangka kitin eksternal:…
iv. Suatu kelompok yang mana organisme menunjukkan simetri radial:…
3. Perhatikan urutan basa dari 5 spesies yang berkerabat dekat di bawah ini:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
0
1
2
3
4
5
K
A
G
G
C
G
A
T
G
C
G
T
A
T
C
C
L
A
C
G
C
G
A
T
T
C
G
T
T
T
G
C
M
A
G
G
C
G
A
T
T
C
G
T
A
T
C
C
N
A
G
T
C
G
T
T
T
G
G
T
A
T
G
C
O
A
G
G
C
G
A
G
T
C
G
T
A
T
C
C
X
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
?
Dari data di atas, urutan rantai basa ancestor X adalah...............(Nilai 1)
A. A G G C C A T T C G T A T C C
B. A G G C G A T T C G T T T C C
C. A G G C G A T T C G T A T G C
D. A C G C G T T T C G T A T C C
E. A G G C G A T T C G T A T C C
4. Spesies di bawah ini yang paling tepat sebagai outgroup dalam pembuatan pohon filogeni suku Caesalpiniaceae adalah.....(Nilai 1)
A. Vigna radiata
B. Caesalpinia pulcherrima
C. Cassia alata
D. Michelia champacca
E. Bauhinia purpurea
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
35
5. Pohon filogeni di bawah ini menggambarkan klasifikasi hewan dengan A, B, C, dan D sebagai ancestor. Pernyataan yang tepat bagi pohon filogeni di atas adalah….(Nilai 1)
A. Kura-kura, kadal dan ular membentuk satu takson monophyletic
B. Evolusi perkembangan telur amniotic terjadi pada tahapan B atau C
C. Common ancestor untuk kadal dan kura-kura adalah B
D. Jawaban A dan C benar
E. Jawaban A dan B benar
6. Matriks Kesamaan (%) dan dendrogram di antara 8 spesies organisme di bawah ini untuk menjawab soal berikutnya.
MATRIKS KESAMAAN (%) 8 SPESIES
Sp2
18
Sp3
30
37
Sp4
13
86
44
Sp5
53
30
44
24
Sp6
63
24
24
18
44
Sp7
18
73
53
86
30
13
Sp8
15
28
28
35
28
28
35
Sp1
Sp2
Sp3
Sp4
Sp5
Sp6
Sp7
DENDROGRAM
KEL. A KEL. B KEL. C
KESAMAAN (%)
100
90
80
70
60
50
40
30
20
10
Seleksi Calon Peserta IBO 2010 TEST TINGKAT PROPINSI 2009
Nama : ……………………………....……………….; Asal SMU/Kelas ……………:…………………………………….
36
Isikan jawaban anda pada tabel di lembar jawaban dengan menjodohkan kolom spesies dengan kolom kelompok sehingga tabel menjadi benar. (Nilai @ 0,5)
7. Berikut ini adalah beberapa pernyataan yang benar untuk Divisi Bryophyta dan Pteridophyta: (Nilai 0,5)
A. Pada Bryophyta memerlukan air dalam proses perkembangbiakannya, sedangkan pada Pteridophyta tidak.
B. Jaringan pada Bryophyta dan Pteridophyta belum terdiferensiasi sempurna.
C. Pada Bryophyta Protonema merupakan fase sporofit sedangkan pada Pteridophyta. Protalium merupakan fase gametofit.
D. Protalium dan Protonema merupakan fase gametofit pada Pteridophyta dan Bryophyta.
E. Tidak ada pernyataan di atas yang benar tentang Bryophyta dan Pteridophyta.
No.
Spesies
Kelompok/KEL
1.
Sp1
2.
Sp2
3.
Sp3
4.
Sp4
5.
Sp5
6.
Sp6
7.
Sp7
8.
Sp8

Komentar